Sunday, October 7, 2018

KISAH NABI IBRAHIM AS. - Yang Menghidupkan dan Mematikan

Allah SWT memberikan petunjuk kepada Ibrahim. Ibrahim diangkat menjadi Nabi dan Rasul. Beliau diberi wahyu sehingga keyakinan tentang Tuhan yang sesungguhnya bukan sekedar kesimpulan saja, melainkan berasal dari ketetapan Tuhan. 

Allah SWT mengajarkan bahwa selain alam nyata juga ada alam ghaib. Setiap manusia yang mati akan dibangkitkan lagi di alam akhirat. Nabi Ibrahim yang sudah berketetapan hati hendak berdakwah kepada kaum syirik. Nabi Ibrahim sebenarnya sudah yakin tentang adanya hari pembalasan di akhirat. Kemudian Nabi Ibrahim ingin memperoleh petunjuk yang lebih nyata dan meyakinkan hatinya. Beliau memohon kepada Allah SWT agar diperlihatkan kepadanya bagaimana Allah SWT menghidupkan kembali makhluk-makhluk yang sudah mati.

Nabi Ibrahim berdoa,  “ Ya Tuhanku, perlihatkanlah kepadaku bagaimana Engkau menghidupkan makhluk-makhluk yang mati.”

Allah SWT menjawab dengan sebuah pertanyaan, “ Apakah kamu belum percaya, Ibrahim?”

Ibrahim menjawab, “ Saya telah percaya, tetapi supaya hati saya bertambah yakin.”

Allah SWT memerintahkan Nabi Ibrahim mengambil empat ekor burung. Semuanya dipotong-potong dan tubuhnya dipisah-pisahkan. Potongan-potongan kecil dari keempat burung itu dilumatkan kemudian dijadikan empat onggok. Masing-masing onggokan diletakkan di puncak empat bukit yang saling berjauhan.

Kemudian Nabi Ibrahim diperintahkan untuk memanggil burung-burung yang sudah hancur tadi. Dengan izin Allah SWT dan kuasa-Nya, datanglah empat ekor burung itu beterbangan dalam keadaan utuh dan hidup lagi seperti sedia kala dan empat burung itu menghampiri Nabi Ibrahim. Kini Nabi Ibrahim melihat sendiri bagaimana Allah Yang Maha Kuasa dapat menghidupkan kembali makhluk-Nya yang sudah mati sebagaimana Allah SWT menciptakannya dari sesuatu yang tidak ada. Kini keyakinan Nabi Ibrahim tentang kekuasaan Allah Yang Maha Menghidupkan dan Maha Mematikan semakin bertambah.

Surat Al-Baqarah ayat 260:

وَإِذۡ قَالَ إِبۡرَٰهِ‍ۧمُ رَبِّ أَرِنِي كَيۡفَ تُحۡيِ ٱلۡمَوۡتَىٰۖ قَالَ أَوَ لَمۡ تُؤۡمِنۖ تُؤۡمِنۖ قَالَ بَلَىٰ وَلَٰكِن لِّيَطۡمَئِنَّ قَلۡبِيۖ قَالَ فَخُذۡ أَرۡبَعَةٗ مِّنَ ٱلطَّيۡرِ فَصُرۡهُنَّ إِلَيۡكَ ثُمَّ ٱجۡعَلۡ عَلَىٰ كُلِّ جَبَلٖ مِّنۡهُنَّ جُزۡءٗا ثُمَّ ٱدۡعُهُنَّ يَأۡتِينَكَ سَعۡيٗاۚ وَٱعۡلَمۡ أَنَّ ٱللَّهَ عَزِيزٌ حَكِيمٞ  ٢٦٠
260.  Dan (ingatlah) ketika Ibrahim berkata: "Ya Tuhanku, perlihatkanlah kepadaku bagaimana Engkau menghidupkan orang-orang mati". Allah berfirman: "Belum yakinkah kamu?" Ibrahim menjawab: "Aku telah meyakinkannya, akan tetapi agar hatiku tetap mantap (dengan imanku) Allah berfirman: "(Kalau demikian) ambillah empat ekor burung, lalu cincanglah semuanya olehmu. (Allah berfirman): "Lalu letakkan diatas tiap-tiap satu bukit satu bagian dari bagian-bagian itu, kemudian panggillah mereka, niscaya mereka datang kepadamu dengan segera". Dan ketahuilah bahwa Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.









No comments:

Post a Comment

BETTERPAD-RAY MOCKUP - Materiaal van de muur van de Shahada-moskee (Masjid Syahadat)

"Sorry If There Is A Deficiency / Error In Translation From Indonesian To Related Languages, Because It Only Uses Google Translate"...

Popular posts