Friday, May 24, 2019

MAKET BETTERPAD-RAY - Peran Pencahayaan Alami



Cahaya adalah kebutuhan makhluk hidup di muka bumi ini, baik itu manusia, tumbuhan, maupun hewan. Cahaya berperan penting dalam penyampaian informasi visual sehingga dapat diterima oleh indera penglihatan dan lalu diteruskan ke otak untuk diolah menjadi sebuah keputusan. Manusia dan hewan adalah makhluk hidup yang memiliki dan mengandalkan penglihatan dalam berkativitas sehingga sangat membutuhkan keberadaan cahaya. Tanpa cahaya, indera penglihatan tidak dapat berfungsi sebagaimana mestinya. Manusia, hewan, dan tumbuhan membutuhkan cahaya agar dapat tumbuh dan berkembang dengan baik.
Secara visual, manusia dapat menikmati keindahan alam dengan jelas karena bantuan cahaya. Pohon-pohon dengan daun berwarna hijau, pegunungan, deburan ombak dari laut ke pantai, burung-burung dan kupu-kupu yang beterbangan, awan-awan yang melayang di langit, bulan dan kumpulan bintang-bintang di langit saat malam hari, serta berbagai pemandangan lain ciptaan Tuhan Yang Maha Esa, semua itu dapat dinikmati karena mampu diakses secara visual oleh indera penglihatan karena diterangi cahaya, khususnya cahaya matahari.
Cahaya memiliki pengaruh yang sangat besar dalam arsitektur. Pencahayaan memiliki peran yang sangat penting dalam arsitektur, baik dalam menunjang fungsi ruang dan dilakukannya berbagai kegiatan dalam ruangan, membentuk citra keindahan secara visual, maupun membuat orang-orang di dalam bangunan merasa aman dan nyaman. Dibutuhkannya cahaya matahari dalam bidang arsitektur bagi kebutuhan manusia tidak hanya dilihat dari segi struktur dan wujud bangunan saja, namun juga untuk kesehatan manusia. Dalam tata letak bangunan, cahaya matahari juga berperan penting pada lingkungan di sekitar bangunan. Sebagai energi yang terbarukan, cahaya matahari dapat senantiasa menjadi sumber energi bagi kebutuhan dan aktivitas manusia. Energi yang sangat besar ini tentu dapat membantu manusia agar beralih secara perlahan dari ketergantungan terhadap energi fosil yang semakin sedikit. Dengan pengurangan penggunaan energi fosil, munculnya gas buangan yang berbahaya di udara dapat berkurang sehingga kondisi lingkungan menjadi lebih baik.
Maket Betterpad-Ray (Benteng Terpadu Raya) didesain dengan memerhatikan peran pencahayaan alami sebagai usaha untuk menjaga kelestarian lingkungan hidup dan menghemat energi. Pencahayaan alami pada bangunan memiliki pengaruh yang sangat positif, misalnya saat siang hari pencahayaan suatu ruangan dengan cahaya matahari lebih baik daripada dengan lampu, kemudian agar ruangan suatu bangunan tetap terkena cahaya matahari sehingga ruangan tidak lembab, mengurangi penggunaan lampu listrik saat siang hari sehingga hemat energi, dan tubuh merasa nyaman saat berada di dalam ruangan. Jika ruangan tidak memiliki akses pencahayaan alami maka harus selalu menggunakan lampu sehingga boros.
Salah satu bangunan di Maket Betterpad-Ray yang memanfaatkan pencahayaan alami adalah Pendapa Peradaban. Pendapa Peradaban didesain seperti pendapa atau paviliun pada umumnya yaitu bangunan yang ditopang tiang-tiang tanpa dinding penutup. Tidak adanya dinding membuat banyak cahaya matahari yang masuk ke dalam pendapa sehingga tidak perlu menghidupkan lampu saat siang hari. Salah satu manfaatnya adalah tidak ada objek yang menyilaukan mata (lampu) saat diadakan suatu kegiatan di dalam pendapa, meskipun untuk acara-acara besar biasanya tetap menggunakan lampu. Ukuran Pendapa Peradaban yang luas diimbangi dengan tingginya bangunan sehingga dapat daerah tangkapan cahaya matahari lebih luas.
Bangunan-bangunan lain di maket Betterpad-Ray didesain dengan jumlah jendela yang cukup untuk menerima cahaya matahari dengan baik. Salah satunya adalah Masjid Syahadat yang memiliki banyak jendela sehingga dapat cahaya matahari dapat menerangi ruangan di dalamnya meskipun merupakan bangunan dengan dinding. Bangunan Utama Betterpad-Ray juga memiliki jumlah jendela yang banyak dengan ukuran yang cukup untuk masuknya cahaya matahari ke dalam ruangan. Orang-orang yang berada di dalam bangunan-bangunan tersebut akan lebih sehat daripada yang berada di ruangan minim akses cahaya alami dengan penggunaan air conditioner. Tubuh yang terkena sinar matahari akan  merasa hangat, tidak pusing, dan tidak mudah sakit.
Masjid Syahadat

Pendapa Peradaban

Bangunan Utama Betterpad-Ray

Demikianlah penjelasan dari artikel mengenai desain maket Betterpad-Ray (Benteng Terpadu Raya). Insya Allah bisa diwujudkan. Aamiin.

Referensi:
·       Manurung, Parmonangan. Pencahayaan Alami dalam Arsitektur. 2012. Yogyakarta: ANDI.
(https://archive.org/stream/BukuArsitektur/1713_Pencahayaan%20Alami%20dalam%20Arsitektur#mode/2up)


No comments:

Post a Comment

BETTERPAD-RAY MOCKUP - Materiaal van de muur van de Shahada-moskee (Masjid Syahadat)

"Sorry If There Is A Deficiency / Error In Translation From Indonesian To Related Languages, Because It Only Uses Google Translate"...

Popular posts